Traveling For Life Well

     Hai guys! kali ini kita akan membahas hobi Traveling yang sudah menjadi trend dikalangan anak muda maupun kalangan tua. Okee before we start, mari kita pelajari terlebih dulu mengenai arti Traveling dan tips-tips yang sangat mendukung hobi ini.

Travel adalah pergerakan orang antara lokasi geografis yang relatif jauh, dan dapat melibatkan perjalanan dengan berjalan kaki, sepeda, mobil, kereta api, kapal, pesawat, atau cara lain, dengan atau tanpa bagasi, dan dapat menjadi salah satu cara atau round trip. Travel juga dapat mencakup menginap yang relatif singkat.

      Asal usul kata “travel” yang paling mungkin hilang dari sejarah. Istilah “travel” mungkin berasal dari kata Prancis Lama “penderitaan”. Menurut kamus Merriam Webster, penggunaan pertama yang diketahui dari perjalanan kata berada di abad ke-14. Ini juga menyatakan bahwa kata berasal dari Inggris Pertengahan travailen, travelen (yang berarti menyiksa, tenaga kerja, berusaha, perjalanan) dan sebelumnya dari Old French travailler (yang berarti bekerja keras, kerja keras).
       Tips melakukan Traveling agar tetap nyaman dan aman selama perjalanan :

1.      First thing first: Saving!

Kemana pun destinasi liburan Bright Friends dan kapan pun perginya, menabung adalah hal pertama dan utama yang harus Anda lakukan. Cobalah membuat tabungan khusus untuk hal yang satu ini, sisihkan misalnya 10% sebulan dari pendapatan. Setelah itu, jika Anda sudah tahu akan pergi kemana untuk liburan, Anda tidak perlu keluar uang lagi untuk membeli tiket dan akomodasi lainnya karena sudah punya budget sendiri. Disiplin menjadi kunci untuk tips pertama ini, jangan sampai lupa menabung ya!

2.      Riset, riset dan riset

Riset tentunya menjadi hal penting sebelum merencanakan liburan. Jangan ragu untuk bertanya kepada teman-teman Anda yang sudah sering traveling ke berbagai tempat. Bright Friends juga dapat mencari informasi via situs perjalanan, seperti lonely planet atau travel blog. Dengan begitu Anda bisa mendapat gambaran berapa biaya yang harus dipersiapkan. Selanjutnya, hitung estimasi biaya perjalanan ke destinasi liburan secara lengkap. Misalnya, budget untuk pergi mengelilingi Asia Tenggara tentu akan berbeda dengan budget untuk menikmati keindahan negeri sakura. Fokuskan diri Anda untuk mencari akomodasi murah, tempat menginap ekonomis dan kawasan wisata yang terjangkau.

3.      Book in advance

Menurut riset yang dilakukan oleh US Travel and Tourism Industry, 24% memilih book in advance alias memesan dari jauh-jauh hari sebagai cara agar untuk hemat saat traveling. Hal itu sejalan dengan Rachmat Lianda dan Daniel Giovanni, traveler asal Indonesia yang membeli tiket pesawat lama sebelum hari H, malah setahun sebelumnya. Biasanya, harga tiket, kamar hotel dan bahkan paket tur lebih murah jika dibeli lebih awal daripada dekat-dekat hari. Keuntungan lainnya Anda tidak akan kehabisan tiket atau kehabisan tempat untuk menginap.

4.      Cari promo

Saat ini, sudah banyak maskapai penerbangan hingga travel agent yang sering memberikan promo liburan dengan harga yang murah. Mulai dari kursi gratis, paket keluarga, hingga harga 1 harga untuk 2 orang. Untuk Anda yang ingin mencari promo-promo murah, rajin-rajinlah membuka situs-situs penerbangan, follow twitter traveler seperti KartuPos atau cek langsung saja situs yang dikhususkan untuk memberikan info paket perjalanan murah seperti Wego. Hal ini sering dilakukan oleh Daniel yang sering merencanakan traveling lewat promo harga ekonomis dari maskapai penerbangan.

5.      Nyaman dan murah

Lupakan menginap di hotel berbintang ketika ingin liburan dengan cara hemat. Pilihlah tempat menginap ala backpacker, seperti di hostel, rumah penduduk lokal hingga tidur diatas bis dan kereta. Pilihlah tempat tinggal murah dan nyaman seperti yang dilakukan Daniel ketika berpergian ke Manila yang memilih tinggal di rumah penduduk lewat bantuan situs couchsurfing. Selain bersahabat untuk kantong, Anda juga dapat mendapatkan info langsung seputar tempat liburan Anda lewat penduduk lokal. Selain harga, kenyamanan adalah hal utama. Jadi, sebelum menyewa, lihat dulu testimoni atau review dari orang lain.  Tidak perlu menyewa kamar yang mewah kok, saat liburan pun Anda tidak akan banyak di dalam kamar, bukan?

6.      Last thing on travelling list: shopping!

Sulit dipungkiri belanja memang menjadi salah satu daftar yang harus dilakukan ketika pergi liburan ke sebuah tempat. Selain membeli oleh-oleh untuk kerabat dirumah, memiliki cinderamata khas setempat sebagai kenang-kenangan menjadi alasan utama. Namun, yang sering terjadi adalah berbelanja di hari-hari awal liburan. Hasilnya, belum sampai di hari terakhir, Anda harus makin berhemat agar bisa survive sebelum pulang, kata Rachmat yang pernah merasakan hal ini ketika travelling ke Eropa. Menurutnya, kegiatan belanja seharusnya dilakukan Anda pada list terakhir. Tujuannya untuk mengehemat uang jajan, dan Anda pun tidak akan terbebani dengan barang bawaan yang terlalu banyak saat harus pindah-pindah tempat menginap.